Keistimewaan Habbatus sauda

Dalam haditsnya Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda
“Sesungguhnya habbatus sauda` ini merupakan obat dari semua penyakit, kecuali dari penyakit as-samu”. Aku (yakni`Aisyah radhiallahu ‘anha) bertanya: “Apakah as-samu itu?” Beliau menjawab: “Kematian.” (HR. Al-Bukhari no. 5687 dan Muslim no. 5727)
Jintan hitam atau Habbatussauda telah digunakan di banyak negara Timur Tengah untuk pengobatan alami selama lebih dari 2000 tahun. Sejak tahun 1960 terdapat lebih dari 200 studi di berbagai universitas berbagai negara yang telah menemukan manfaat luar biasa dari habbatussauda ini. Para ilmuwan di Eropa baru-baru ini menyatakan bahwa Habbatussauda (the Black Seed) bekerja sebagai anti bakteri dan anti jamur. Para ilmuwan imunobiologi dan kanker menemukan bahwa Habbatussauda dapat merangsang sumsum tulang dan sel-sel kekebalan tubuh untuk meningkatkan produksi interferon serta melindungi sel-sel normal terhadap efek-efek virus yang merusak sel, juga menghancurkan sel-sel tumor.
Pada kongres kanker internasional di New Delhi, minyak habbatussauda diperkenalkan ilmuwan dari laboratorium Kanker dan Imunologi, California Selatan. Habbatussauda dapat merangsang sumsum tulang dan sel-sel kekebalan. Senyawa yang terkandung di dalamnya dapat menghancurkan sel-sel tumor dan meningkatkan antibodi.
Cara pemakaian habbatussauda dalam mengobati tumor dapat dipadukan pengobatan dengan 2 terapi.
Yaitu terapi dalam, dimana Minyak Habbatussauda (black seed oil) / serbuk habbatussauda diminum langsung oleh penderita.
Selain terapi dalam, maka sebagaimana yang ditulis oleh Ibnu Qoyyim al Jawziyyah dalam bukunya Tibbun Nabawi (Pengobatan Cara Nabi) hal. 242/243. (Buku ini dikarang sekitar 700 tahun yang lalu)
Habbatussauda dapat juga digunakan sebagai terapi luar (dibalutkan ke bagian yang meradang).
Apabila serbuk habbatussauda digoreng dengan ditambahkan cuka, kemudian dibalutkan ke tumor, maka Insya Allah akan dapat mengurangi peradangan dan mengempeskan peradangan tersebut.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SARAN DAN KRITIK ANDA

Hadist

"Diriwayatkan dari Abu Darda' r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. bersabda, 'Sesungguhnya Allah menurunkan penyakit dan obat. Setiap penyakit pasti ada obatnya. Maka berobatlah dan jangan berobat dengan benda haram'," (Hasan, HR Abu Dawud [3874]).

Diriwayatkan dari Ummu Salamah r.a, ia berkata, "Anakku menderita sakit lalu aku buatkan air buah untuknya di cangkir. Ketika Nabi saw. masuk ternyata air buah tersebut sudah basi. Lalu beliau berkata, 'Apa ini?' Aku menjawab, 'Anakku sedang sakit dan aku buatkan air buah untuknya.' Lalu beliau bersabda, "Sesungguhnya Allah tidak menyembuhkan kalian dengan benda yang haram," (Hasan lighairihi, HR Abu Ya'la [6966] dan Ibnu Hibban [1391]).

Sumber : http://alislamu.com/index.php?option=com_content&task=view&id=2616&Itemid=67